Selasa, 04 September 2012

Terjebak Cinta – Palsu ? , … Aduh !


Tiada guna tersiksa seperti ini. Gambar:kuhanyamanusiabiasa.blogspot.com

Curahan  Hati  :

Saya mahasiswi , umur 22 tahun, seorang gadis yang sederhana  saja.
Sebenarnya , saya anak seorang janda yang tidak mampu , punya dua adik , tinggal di desa.
Di kota saya ikut seorang tante/bibi yang cukup berada.
Mampu menyekolahkan dan juga kemudian kuliah saya , tante semua yang membeayai.
Saya sudah dianggap seperti anak sendiri. Anak tante sendiri sudah jadi orang , berada jauh dikota lain.

Di rumah tante ada beberapa /tiga  orang pemuda mondok/kost.
Diantaranya adalah K, yang merupakan kekasih saya.
Dia amat mencintai dan sayang banget pada saya, sayapun amat mencintai dia.
Namun suatu saat terungkap , bahwa ternyata K sudah punya isteri, nikah siri di desanya.
Sudah punya seorang anak , 1,5  tahun.
Pernah datang ke kota dan berkenalan dengan tante dan saya juga.
Ibu bisa membayangkan , betapa kaget dan hancurnya hati saya saat itu.

Ternyata K itu juga anak orang tidak mampu di desa  , seperti saya .
Justru orang tua isterinya itu yang membeayai semua keperluannya dikota.
Jadi kami berdua, sama2 dari keluarga tidak mampu.
Tetapi walaupun saya sudah mengetahui keadaan sebenarnya , cinta saya padanya tidak berkurang.
Demikian pula pemuda itu ,dia mengatakan amat mencintai saya , tetapi apa mau dikata.
Dia dan orangtuanya merasa berhutang budi pada keluarga isterinya.

Saya sebenarnya ingin agar kita kawin lari saja , tetapi dia menolak.
Saya bingung , apa yang harus saya perbuat  ? Nekad atau bagaimana  ?


Swandari`s  Mind  :

Lho  ? , nekad bagaimana maksudnya  ?
Mau  “ menyerahkan diri “ dan kemudian minta  “ pertanggungan-jawab “  ?
Wah ,  wah  jangan begitu , bunda yakin dia pasti tidak  “ berani “  menerimanya, bahkan mungkin lepas tangan , pasti lebih  “ hancur “  lagi nanti rasanya..
Yang jelas dia tidak mungkin menikahimu , ini yang harus anda jadikan patokan.
Jadi pikiran nekad atau kawin lari sebaiknya dibuang jauh-jauh saja , percuma .

Meskipun bunda yakin , pada saat seperti ini , anda tidak akan bisa menerima nasihat siapapun. Tapi coba baca ini dahulu.
Tentang jodoh , kita mengacu pada banyak pendapat orang ,   :  Kalau jodoh masa kemana  ?  , jadi kita tinggalkan saja itu dahulu , terserah nanti . Oke  ?
Ada baiknya mari kita undur sejenak ,  by the way, waktu anda datang ke kota, apa ya missi anda saat itu ?.
Misi untuk berhasil dan menolong keadaan ibu dan  kedua adik anda  tercinta ,  lupa ya ?
Juga ingat budi baik tante anda , yang merasa anda bisa diandalkan , untuk menggapai asa , meraih harapan dan cita2 mulia.
Jangan mengecewakan beliau , yang juga berusaha mengangkat  martabat keluarga anda.

Yang baik , selama masih ada kesempatan, selama tante anda mau membeayai kuliah dan semua keperluan anda , jangan jalan melenceng atau menyimpang dari tujuan.
Jang bermimpi tentang  “ pangeran idaman “ yang milik orang lain.
Waktu senggang pergunakan untuk hal yang positif , ikuti kegiatan kampus.
Libatkan dalam perkumpulan dan organisasi kepemudaan yang baik , juga kegiatan keagamaan yang anda anut.
Jika ada beaya lebih , bisa juga menambah berbagai kursus/ketrampilan  yang berguna  untuk melengkapi kegiatan anda.
Yang penting sibukkan diri, sehingga tidak ada waktu untuk melamun atau bermurung diri.  Tidak usah ikut2-an  ber  “ galau  “ ,  karena tiada  berguna.
Hindari pertemuan dengan dia , sulit memang , tapi bisa, jika ada niat .
Minta tolong tante anda jika perlu ,  beliau pasti bisa mencarikan  jalan yang bijak .
Untuk anda sendiri  ,tetap semangat menggapai cita2 yang mulia.


Swandari`s  Mind  :
Bercanda dalam pernak-pernik cinta dan berbagi hati dalam warna-warni kehidupan.

Catatan  Pribadi  ( Catatan  Pribadi )  :
Hati-hati terhadap mulut manis , karena bunga kata – kata , seperti bunga sesungguhnya.
Bisa dipakai membuat Buket , bunga untuk  kegembiraan  dan kebahagiaan
Bisa  juga dipakai membuat Krans  , bunga untuk berduka dan kematian.
                                              ( Downing )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar